Guest Lecture Jurusan Ilmu & Teknologi Pagan UNG Hadirkan Pakar Pangan Halal dari Malaysia

Oleh: Muhammad Isra . August 28, 2025 . 21:05:54

Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo (UNG) kembali menghadirkan kuliah tamu (guest lecture) dengan tema menarik dan relevan bagi perkembangan ilmu pengetahuan serta kebutuhan masyarakat. Acara ini bertajuk “The Development of Halal Food in Malaysia and Southeast Asia” yang menghadirkan narasumber utama, Asmaliza binti Abd Ghani, Ph.D dari Universitas Sultan Zainal Abidin, Malaysia.

Kegiatan dilaksanakan secara hybrid (luring dan daring) pada Kamis, 28 Agustus 2025, mulai pukul 10.00 WITA melalui platform Zoom Meeting. Partisipasi dibuka secara luas bagi dosen, mahasiswa dan masyarakat umum yang memiliki ketertarikan terhadap isu pangan halal. Dengan akses gratis serta disertai materi pendukung, acara ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperluas wawasan akademik di bidang pangan halal, khususnya di kawasan Asia Tenggara.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian UNG yang diwakili oleh Wakil Dekan Bidang Akademik menekankan pentingnya pemahaman tentang industri halal yang saat ini menjadi salah satu tren global. Menurut beliau, penguatan literasi halal tidak hanya berimplikasi pada aspek religius, tetapi juga terkait erat dengan isu kesehatan, keamanan pangan, hingga peluang ekonomi yang semakin terbuka lebar.

Sementara itu, Ketua Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan UNG, Dr. Yoayan Bait, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen jurusan dalam menghadirkan pengalaman akademik yang aktual, inovatif, serta bermanfaat bagi mahasiswa. “Mahasiswa harus mampu membaca peluang dan tantangan perkembangan pangan halal, apalagi Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, memiliki potensi besar untuk menjadi pusat industri halal,” ujarnya.

Sebagai narasumber utama, Asmaliza binti Abd Ghani, Ph.D memaparkan perkembangan riset dan praktik industri halal di Malaysia serta kawasan Asia Tenggara. Malaysia dikenal sebagai salah satu pionir dalam sistem jaminan halal internasional, yang keberhasilannya dapat dijadikan contoh bagi negara-negara lain, termasuk Indonesia. Diskusi juga menyinggung peran penting kolaborasi regional dalam memperkuat standardisasi halal, agar produk yang dihasilkan memiliki daya saing global.

Acara yang berlangsung interaktif ini tidak hanya memberikan materi akademik, tetapi juga membuka ruang dialog antara mahasiswa, dosen, dan narasumber. Peserta aktif mengajukan pertanyaan seputar kebijakan halal, peluang industri, hingga strategi inovasi produk pangan halal yang relevan dengan perkembangan zaman.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan UNG berharap mampu menumbuhkan motivasi baru bagi mahasiswa untuk terus mengembangkan riset serta inovasi di bidang pangan halal, sekaligus berkontribusi nyata dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai pusat industri halal dunia.

 

Agenda

July 25, 2024

Pengabdian Kepada Masyarakat

Pelatihan Teknologi Tepat Guna dengan Topik: Pengolahan Cabe bubuk Instant
dan Tomat Rasa Kurma (Torakur)

July 23, 2024

Pengabdian Kepada Masyarakat

Pelatihan Teknologi Tepat Guna dengan Topik:
1. Penerapan Good Handling Practices (GHP) dan Good Manufacturing Practices (GMP) Pisang
2. Peningkatan Ekonomi Masyarakat melalui Pengolahan Hasil Samping Buah Nangka menjadi Produk Olahan Pangan
3. Pembuatan Stik Pepaya untuk Meningkatkan Pendapatan Keluarga

May 22 - 30, 2024

Pengecekan Kelengkapan Dokumen

Dilakukan melalui forum diskusi prodi di pimpin oleh ketua jurusan dengan melibatkan tim taks force penyusun Instrumen Suplemen Konversi (ISK)

May 16 - 21, 2024

Pemukthahiran Dokumen Akreditasi

Instrumen Suplemen Konversi (ISK) digunakan oleh perguruan tinggi atau program studi untuk melakukan konversi peringkat akreditasi