Gorontalo, 25 September 2024 – Siswa-siswi Madrasah Aliyah Kejuruan Negeri (MAKN) Bolaang Mongondow melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin) di Laboratorium Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, Universitas Negeri Gorontalo (UNG). Kegiatan ini berlangsung sebagai bagian dari program pengembangan kompetensi siswa di bidang teknologi pangan.
Prakerin ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku sekolah. Melalui kegiatan di laboratorium, siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan teknologi pangan secara langsung, seperti pengolahan bahan pangan, analisis kualitas, hingga manajemen mutu produk.
Selama Monev, pihak sekolah dan dosen pembimbing dari UNG turut mengevaluasi perkembangan kompetensi siswa, melihat sejauh mana mereka mampu beradaptasi dengan lingkungan kerja yang sebenarnya. Kepala MAKN Bolaang Mongondow dalam hal ini diwakili staf guru MAKN Bolaang Mongondow, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan Prakerin ini merupakan salah satu langkah strategis dalam mempersiapkan generasi muda yang kompeten dan siap bersaing di dunia industri.
“Kami berharap melalui Monev ini, siswa dapat terus meningkatkan kemampuan mereka dan memperoleh umpan balik yang konstruktif untuk pengembangan diri,” ujarnya.
Siswa-siswi MAKN Bolaang Mongondow menyambut kegiatan ini dengan antusias. Mereka mengungkapkan bahwa pengalaman di laboratorium Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan UNG sangat bermanfaat dan memberikan wawasan baru terkait teknologi pangan, khususnya dalam proses produksi dan pengawasan kualitas bahan pangan.
Kerja sama antara MAKN Bolaang Mongondow dan Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Negeri Gorontalo diharapkan terus terjalin, memberikan kontribusi positif bagi pengembangan sumber daya manusia di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, terutama di sektor pangan.
Pelatihan Teknologi Tepat Guna dengan Topik: Pengolahan Cabe bubuk Instant
dan Tomat Rasa Kurma (Torakur)
Pelatihan Teknologi Tepat Guna dengan Topik:
1. Penerapan Good Handling Practices (GHP) dan Good Manufacturing Practices (GMP) Pisang
2. Peningkatan Ekonomi Masyarakat melalui Pengolahan Hasil Samping Buah Nangka menjadi Produk Olahan Pangan
3. Pembuatan Stik Pepaya untuk Meningkatkan Pendapatan Keluarga
Dilakukan melalui forum diskusi prodi di pimpin oleh ketua jurusan dengan melibatkan tim taks force penyusun Instrumen Suplemen Konversi (ISK)
Instrumen Suplemen Konversi (ISK) digunakan oleh perguruan tinggi atau program studi untuk melakukan konversi peringkat akreditasi